Jakarta – Sebagai bagian dari ekosistem Kementerian BUMN, Jasa Raharja tidak hanya concern dalam menjalankan tugas utamanya untuk memberikan perlindungan dasar kepada korban kecelakaan lalu lintas. Disamping itu, Jasa Raharja juga berperan aktif menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang selaras dengan arahan Kementerian.
Pada tahun 2023, Jasa Raharja telah berhasil merealisasikan sejumlah kegiatan program TJSL. Di antaranya pelatihan dan pemberdayaan Usaha Mikro Kecil (UMK), pelatihan serta dukungan bagi sahabat disabilitas, pemberdayaan ahli waris korban kecelakaan lalu lintas, program keselamatan berkendara, penanaman pohon, pelestarian alam, dan pemberdayaan nelayan.
Selain itu, Jasa Raharja juga telah meluncurkan serangkaian program yang secara langsung mendukung kinerja perusahaan, baik dalam meningkatkan pendapatan maupun mencegah kecelakaan lalu lintas. Program-program tersebut mulai dari Diseminasi Kurikulum Lalu Lintas mulai dari SD sd SMA, JR Traffic Hero, Jasa Raharja Road Safety Innovation (JR-Rovation), Jasa Raharja Road Safety Ranger Z, dan Jasa Raharja Road Safety Ranger Kids.
Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, menyampaikan bahwa program TJSL dilaksanakan secara berkelanjutan dengan memperhatikan prinsip-prinsip Lingkungan (Environmental), Sosial (Social) dan Tata Kelola (Governance). “Oleh karena itu, kami akan terus mengoptimalkan berbagai program tersebut di tahun ini, termasuk kolaborasi dalam inovasi melalui learning lab, pengelolaan sampah melalui program Ulati di wilayah eco tourism, dan program-program lainnya,” ujarnya.
Untuk memperkuat implementasi berbagai program tersebut, Jasa Raharja telah menggelar Workshop Integrasi ESG dalam Praktik TJSL. “Sejak awal saya menyampaikan bahwa sesuai dengan arahan Bapak Menteri BUMN, implementasi TJSL harus sesuai dengan core value Perusahaan dan memberikan kebermanfaatan dalam pelaksanaanya bagi masyarakat,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Rivan menyampaikan apresiasi kepada Divisi KSK yang telah berhasil melaksanakan arahan dengan menyelenggarakan fungsi TJSL fokus pada keselamatan berkendara. Antara lain melalui program-program unggulan, seperti diseminasi kurikulum pendidikan lalu lintas, kegiatan safety riding, JR- Rovation, dan program lainnnya.
“Ini yang harus kita lanjutkan, semoga rekan-rekan yang hadir pada hari ini dapat menularkan semangat dan meneruskan misi ini, serta menjadi agen kreatif yang
menciptakan hal-hal baru untuk mendukung keberlangsungan Perusahaan melalui kehadiran TJSL Jasa Raharja,” imbuhnya.
Workshop Integrasi ESG dalam Praktik TJSL, dihadiri oleh Asisten Deputi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Kementerian BUMN, Edi Eko Cahyono sebagai pembicara, Direktur Hubungan Kelembagaan Jasa Raharja Munadi Herlambang, serta pembicara lain seperti Head of Trisakti Sustainability Center Prof. Juniati Gunawan, Ph. D, Founder and Director Social Impact.ID Rio Zakarias Widyandaru, Kepala Divisi Pengadaan dan Pengelolaan Aset IFG Group Purwo Nugroho, Kepala Divisi Kelembagaan & Strategi Korporasi Jasa Raharja Radito Risangadi, dan Kepala Jasa Raharja Cabang Jawa Barat, Hendriawanto. (*)